TUJUH (7) TANDA KEMATIAN*

 

ISYARAT KEMATIAN.

Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan Mati, setiap manusia hanya menunggu waktunya untuk kembali kepada Allah swt. Setiap manusia tidak akan pernah tahu bilakah kita akan Mati, dimana tempatnya kita akan Mati dan bagaimana kita akan Mati.

Semua itu adalah Rahasia Allah swt yang tidak akan pernah diketahui oleh semua manusia, sebagaimana Firman Allah swt;

“Sesesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari kiamat : dan Dialah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada sorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tia Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan Mati, setiap manusia hanya menunggu waktunya untuk kembali kepada Allah swt. Setiap manusia tidak akan pernah tahu bilakah kita akan Mati, dimana tempatnya kita akan Mati dan bagaimana kita akan Mati.

Semua itu adalah Rahasia Allah swt yang tidak akan pernah diket da sorangpun yang dapat mengetahui dibumi mana dia akan mati. Sesungguhgnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.”

(QS. Luqman : 34)

Berikut adalah Tujuh (7) tanda-tanda akhir Kematian yang akan terjadi.

- Tujuh (7) tanda Seratus (100) hari menjelang Kematian;

Inilah beberapa tanda yang lebih Khusus pada Seratus (100) hari sebelum seseorang meninggalkan dunia. Pada sekitar Seratus (100) hari menjelang Kematian, setelah memasuki waktu Asar, sebujur tubuh manusia akan Meninggal, ia akan merasakan mengigil. Rasa mengigil tersebut akan menyebar dari hujung ubun-ubun hingga ke hujung jari kaki.

Orang yang pernah merasakannya, justeru akan mengatakan tanda ini merupakan Rasa keNikmatan yang cukup luar biasa. Namun sebenarnya itu merupakan Isyarat dari Allah swt kepada makhluknya bahawa tanda Ajalnya sudah semakin dekat.

- Enam (6) tanda Empat Puluh (40) hari menjelang Kematian;

Kemudian tanda Kematian itu akan terasa lagi menjelang Empat Puluh (40) hari sebelum Kematian seseorang, tanda Empat Puluh (40) hari seseorang menjelang Kematiannya adalah orang tersebut akan merasakan sesuatu denyutan yang berada dibahagian pusat.

Waktu terjadinya tanda ini juga setelah memasuki waktu Asar, dikatakan bahawa pada saat pusatnya berdenyut semua dedaunan yang tertulis namanya berada pada Arasy Allah swt telah gugur. Kemudian Malaikat Maut akan mengambil sehelai daun itu, manusia yang memiliki rasa Keimanannya yang cukup tinggi akan dapat melihat Kewujudan Malaikat Maut tersebut walaupun hanya sekilas. Dan orang yang melihatnya biasa akan merasa binggung dan ketakutan, kerana dia tahu bahawa waktunya didunia ini tidak lama lagi.

- Lima (5) tanda Tujuh (7) hari menjelang Kematian;

Setelah tanda Empat Puluh (40) hari selanjutnya adalah tanda-tanda Kematian yang terjadi pada Tujuh (7) hari sebelum Maut datang menjemput seorang manusia. Tanda-tanda ini juga akan terjadi setelah memasuki waktu Asar, orang yang akan meninggal biasanya akan merasakan pada perubahan fizikalnya dan akan merasakan perubahan yang sangat dasyat pada kebiasaan yang di jalaninya selama ini.

Apa yang terjadi Tujuh (7) hari sebelum seseorang Meninggal, kejadiannya juga setelah memasuki Asar, Isyaratnya mulai dirasakan pada keadaan fizikal seperti berubahnya suatu kebiasaan seseorang. Misalnya orang yang mendadak memiliki selera makan yang tinggi padahal sedang menghidap penyakit parah, atau hal-hal lain yang diluar kebiasaan dan tidak diduga sebagai kebiasaan umum dari orang tersebut.

- Empat (4) tanda Tiga (3) hari menjelang Kematian;

Kemudian tanda Kematian seseorang akan terasa lagi menjelang Tiga (3) hari sebelum Ajal tiba, pada waktu ini seseorang memiliki kepekaan dan Keimanan yang tinggi akan secara nyata boleh merasakan tanda datangnya Kematian mereka.

Tanda Kematian yang muncul pada hari ke Tiga (3) menjelang Kematian seseorang adalah denyutan pada dahi, lebih tepatnya denyutan tersebut akan terasa ditengah-tengah dahi kita, selain itu jika orang lain melihat kita bijik mata kita akan terlihat kehilangan warna asalnya atau terlihat lebih memudar dari sebelumnya. Kedua kaki kita juga akan terasa lebih lemah, telinga seperti layu dan tidak lagi segak menawan. Dan hidung akan terasa sesak atau akan terlihat sedikit terbenam.

- Tiga (3) tanda Sehari (1) menjelang Kematian;

Petanda ini akan terjadi Satu (1) hari sebelum kita sebagai manusia akan meninggal, seseorang pada suatu hari sebelum meninggal akan merasakan denyutan pada ubun-ubun yang akan memuncak seiring dan berjalannya waktu.

Perkara ini akan terjadi setelah memasuki waktu Asar dan kejadian inilah yang akan menandakan bahawa seseorang tersebut tidak akan sampai melewati atau berjumpa lagi dengan waktu Asar pada hari berikutnya.

- Dua (2) tanda-tanda terakhir Kematian akan terjadi;

Tanda-tanda terakhir Kematian ini merupakan waktu yang sangat genting bagi seseorang agar Bertaubat sebelum Ajal benar-benar datang untuk menjemputnya, Isyarat terakhir ini adalah biasanya seseorang yang akan meninggal dapat merasakan kesejukan pada bahagian pusatnya dan kemudian menjalar ke bahagian pinggangnya hingga kerongkongnya.

Ketika masa-masa ini disarankan untuk terus mengingati dan senantiasa berDzikir menyebut nama “ALLAH, ALLAH, ALLAH”. Kosongkan fikiran untuk kekal tenang dan kosongkan perhatian seluruhnya untuk Allah swt yang menciptakan kita, dan hanya kepada Allah swt lagi kita kembali, sehingga saat Ajal menjemput anda benar-benar siap dan merasakan ketenangan.

- Satu (1) tanda-tanda Kematian dari segi medic;

Merawat orang tua atau saudara-mara yang sudah lanjut usia atau sedang mengalami sakit teruk sering kali mendatangkan kekhuatiran kepada kita, kekhuatiran tersebut biasanya terjadi kerana kita belum tahu bagaimana cara mengenali waktu-waktu terakhir hidup seseorang. Apabila kita mengetahui waktu menjelang Kematian seseorang akan menjadikan mantel kita lebih siap dan waspada.

Sebenarnya seseorang akan mengalami perubahan secara fizikal dalam beberapa hari atau jam menjelang Kematiannya, berikut ini adalah tanda-tanda medic seseorang segera akan mengalami Kematian.

Ada pun tanda-tanda dari segi medic adalah;

a) Lelah

b) Mengantuk

c) Tiada selera makan dan minum

d) Perubahan nafas

e) Halusinasi

f) Kebinggungan

g) Tangan dan kaki terasa sejuk

h) Mahu berinteraksi

i) Tidak dapat mengawal kencing

Menjelang akhir hidup seseorang terlihat lebih bertenaga dan lebih sihat, itu merupakan bahagian dari proses Alami Tubuh sebelum ia menghembuskan nafas terakhir, akan tetapi kita tidak akan pernah tahu bahawa dia memang pulih atau keadaan tersebut adalah tanda-tanda Kematiannya, kerana Isyarat Kematian setiap orang adalah berbeza-beza.

Apabila keadaan tersebut terjadi yang pasti manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk menunjukkan Rasa Cinta dan Sayang anda kepadanya. Disisi lain jika memang sudah waktunya tiba dan itu hal yang terbaik, anda sebaiknya menunjukkan sikap Ikhlas dan Redha kepergiannya, mendoakan pesakit mungkin berguna untuk membuat dirinya merasa lebih tenang.

PENUTUP KATA DARI SAYA FAKIR HINA;

Setiap Insan pasti akan merasai 'Mati',

Cuma masanya tak siapa pun pasti,

Kegerunan Izrail mesti dihadapi,

Walaupun diri mendesak ingin melarikan diri,

Tapi, kenapa perlu menghadapi Mati?

Dengar sini,

Mati adalah salah satu tanda Kekuasaan Illahi,

Diam di Barzakh menunggu saat tibanya hari penghisaban diri,

Ruang rehat bagi mereka yang Iman dan Taqwa dijadikan pakaian diri,

Tetapi sebaliknya nasib mereka yang sering memungkiri,

Perintah Illahi.

Jadi,

Buatlah pilihan yang terbaik duhai Akhi dan Ukhti,

Mana yang lebih kau senangi,

Jika inginkan kebaikan diri,

Bersiap siagalah menghadapi janji Tuhan yang pasti mengunjungi,

Kerana saat tiba kehadirannya kau akan menghadap Illahi.

Akan tetapi,

Jika kau tetap memilih untuk berfoya-foya lagi,

Maka ingatlah !

Tika sampai waktunya, janji kan ditepati,

Mustahil sekali untukmu kembali ke dunia buat kesekian kali.

Oleh itu,

Bertaubatlah wahai diri-diri,

Yang masih diberi peluang untuk kembali kepada fitrah yang Suci.

"Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun"

Ertinya : Sesungguhnya dari Allah kita datang dan sesungguhnya kepada-Nya jua kita kembali.”

(Al-Baqarah : 156)

- Syeh Haqtullah




Ulasan